YOGYAKARTA, Lingkarjogja – Bagian Layanan Pengadaan Kota Yogyakarta mencatat akan ada lelang sebanyak 145 paket pekerjaan dari berbagai organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan pemerintah daerah pada tahun ini. Nilai besaran lelang mencapai sekitar Rp 161,8 miliar.
“Untuk sementara yang sudah masuk ke kami berjumlah sebanyak 145 paket pekerjaan,” kata Kepala Bagian Layanan Pengadaan (BLP) Kota Yogyakarta Joko Budi Prasetyo.
Menurutnya, dari paket pekerjaan yang sudah masuk lelang tersebut. Lima di antaranya pelelang menggunakan mekanisme penyedia barang dan jasa melalui tender cepat, 35 tender seleksi, dan sisanya sebanyak 105 dengan metode tender.
“Tiap OPD sudah menyusun tata kala untuk memasukkan dokumen lelang ke BLP. Jadi tergantung dari masing-masing OPD. Tidak ada prioritas untuk mendahulukan lelang fisik atau nonfisik,” paparnya.
BLP Kota Yogyakarta juga berupaya agar lelang untuk seluruh paket pekerjaan yang masuk dapat lancar tanpa harus melakukan tender ulang. Pasalnya, hal itu akan mempengaruhi pelaksanaan pekerjaan hingga target penyelesaian kegiatan.
“Semoga tidak ada paket pekerjaan yang harus ada tender ulang. Sampai saat ini pun, belum ada edaran untuk percepatan pekerjaan fisik mengingat masih musim hujan atau curah hujan masih tinggi,” harapnya.
Selain itu, BLP Kota Yogyakarta juga sudah menyelesaikan lelang untuk sejumlah paket pekerjaan jasa. Yaitu :
- Jasa keamanan kompleks Balai Kota Yogyakarta
- Jasa kebersihan
- Pengangkutan sampah di kawasan Malioboro
- Pengangkutan sampah di Kraton
- Serta jasa keamanan di Alun-Alun Utara dan Titik Nol Kilometer Yogyakarta. (ara/dim)