Sri Sultan Hamengku Buwono X Pastikan Tak Gelar Open House Lebaran Tahun Ini

Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X (ANTARA/LINGKAR)
Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X (ANTARA/LINGKAR)

JOGJAKARTA, Lingkarjogja.co.id – Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X memastikan tidak akan menyelenggarakan open house atau halalbihalal. Kegiatan yang biasanya berlangsung setiap lebaran di Bangsal Kepatihan tidak ada untuk mencegah potensi penularan COVID-19.

“Tidak, saya tidak akan menyelenggarakan apa pun,” kata Sultan di kompleks Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DIY, Yogyakarta, Rabu.

Baca Juga:
Keraton Ratu Boko Tawarkan Paket Piknik Eksklusif

Menurut Raja Keraton Yogyakarta ini, kegiatan halalbihalal sebaiknya tidak ada. Karena justru berpotensi memunculkan kerumunan.

“Itu tempat berkerumun, jadi tidak usah,” kata Sri Sultan Hamengku Buwono X menangapi soal open house Lebaran tahun ini.

Ia meyakini pemerintah kabupaten/kota di DIY saat Lebaran 2021 bakal menerapkan kebijakan serupa.

“Kemarin (Lebaran 2020) ‘kan tidak menyelenggarakan,” kata Sultan.

Open house yang biasanya setiap lebaran di Bangsal Kepatihan selalu dimanfaatkan warga DIY untuk bertemu dan berjabat tangan langsung dengan Gubernur DIY sekaligus Raja Keraton Yogyakarta serta Wakil Gubernur DIY K.G.P.A.A. Paku Alam X.

Baca Juga:
Bupati Pati Batasi Kegiatan Saat Sholat Idul Fitri

Dalam kegiatan itu, ribuan porsi kuliner biasanya tersaji dengan menu beragam. Mulai soto ayam, nasi liwet, mi rebus atau goreng, hingga aneka jenang.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian telah menerbitkan Surat Edaran Nomor 800/2794/SJ tentang Pembatasan Kegiatan Buka Puasa Bersama pada Ramadan dan Pelarangan Open House Halalbihalal Hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah.

Tito meminta gubernur, bupati, dan wali kota se-Indonesia agar mengambil langkah-langkah untuk melakukan pembatasan buka puasa bersama dan pelarangan open house pada saat maupun pasca-Lebaran 2021.(ara/lut)

Exit mobile version