YOGYA – Kota Yogya akhirnya bisa mendelegasikan sepasang calon Pasukan Pengibar Bendara Pusaka (Paskibraka) ke tingkat nasional pada tahun ini. Terakhir kali capaian tersebut diraih sembilan tahun silam atau pada 2014. Hal ini sekaligus menjadi persembahan terakhir Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Yogya karena mulai tahun depan seleksi Paskibraka dialihkan ke Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol).
“Kami sangat bersyukur ini menjadi kado istimewa bagi kami karena target mendelesikan sepasang Paskibraka ke tingkat nasional bisa dicapai tahun ini. Bahkan menjadi hattrick karena selain sepasang putra dan putri, juga satu putri cadangan ke nasional,” ungkap Sub Koordinator Kelompok Substansi Pembinaan Kepemudaan Disdikpora Kota Yogya Mugi Suyatno, Sabtu (20/5).
Sepasang Paskibraka Kota Yogya yang lolos ke nasional ialah Muhammad Rizky Karunia Putra (SMAN 2) dan Nessya Ayudhia Alwanni (SMAN 8). Sedangkan cadangan putri untuk Paskibraka Nasional ialah Naura Khalilah Harianto (SMAN 6). Ketiganya akan menjalani latihan untuk ditugaskan pada Upacara Peringatan HUT ke-78 RI di Jakarta.
Mugi membenarkan terakhir kali mendelegasikan sepasang Paskibraka ke tingkat nasional pada tahun 2014 lalu. Setelah itu Kota Yogya ‘puasa’ gelar karena Paskibraka yang lolos ke nasional berasal dari kabupaten lain di DIY. Baru pada tahun 2022 lalu, Kota Yogya kembali mampu mendelegasikan untuk satu orang Paskibraka putri. “Capaian tahun ini menjadi penyemangat kami sekaligus kado terindah dari Disdikpora karena tahun ini menjadi proses pembinaan terakhir sebelum beralih ke Badan Kesbangpol,” tandasnya.
Peralihan seleksi Paskibraka tersebut merupakan amanat dari Perpres 54 tahun 2022 berkaitan pengalihan pembinaan Paskibraka dari tingkat pusat hingga daerah. Kendati kelak dilimpahkan ke Badan Kesbangpol namun pihaknya juga tidak akan lepas tangan. Apalagi proses kepanitaan tahun ini sudah melibatkan unsur dari Badan Kesbangpol. Harapannya kelak SOP dalam proses pembinaan juga tidak berubah dan justru bisa semakin bagus.
Sementara itu ketiga Paskibraka Kota Yogya yang lolos seleksi ke tingkat nasional mengungkapkan rasa kebahagiaan yang tidak terkira. Pasalnya, lolos menjadi Paskibraka Nasional merupakan impian mereka sejak awal. Terlebih sebelum menjalani proses seleksi di tingkat kota, mereka secara pribadi juga menjalani latihan yang cukup melelahkan. “Sejak Desember saya sudah berlatih setiap hari sepulang dari jam sekolah. Itu cukup menguras waktu dan tenaga karena banyak yang harus dikorbankan. Bahkan saya cukup iri dengan teman lain yang memiliki waktu lebih untuk belajar dan bermain, sementara saya masih harus terus latihan. Tetapi akhirnya rasa lelah ini terbayarkan,” ungkap Rizky yang diamini Nessa maupun Naura. (*)
